SELAMAT DATANG

Terima kasih anda telah berkenan mengunjungi blog DUA BOCAH, blog ini memberikan informasi seputar makanan khas kota tegal dengan berabagai jenis makanan tradisional.

Disini kami juga menginformasikan berbagai makanan kesukaan yang memungkinkan anda untuk dapat mencoba keaneka ragaman makanan tegal.

Informasi yang kami sajikan adalah murni / alias bukan kebohongan untuk menarik pengunjung.

Blog ini saya buat sekaligus sebagai sarana penjualan online bagi yang ingin memesan produk / makanan. Jika anda merasa yakin dengan informasi yang kami sajikan dan anda berniat membeli produk, anda tak perlu ragu, karena kami disini bener-bener murni menjual produk tanpa ada unsur penipuan.

Akhirnya saya ucapkan terima kasih banyak kepada anda. kepercayaan anda kepada kami adalah hal paling berharga yang akan kami junjung tinggi.

terima kasih
DUA BOCAH

Sabtu, 08 Oktober 2011

SLAWI

Kota Slawi :

Slawi adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah Indonesia, selain itu Slawi juga merupakan Ibu Kota Kabupaten Tegal. Slawi berbatasan dengan Kecamatan Adiwerna di utara, Kecamatan Pangkah di timur, Kecamatan Lebaksiu di selatan dan Kecamatan Dukuh Waru di sebelah barat.
Slawi terkenal dengan produksi Teh dan budaya moci ( Minum Teh Poci ). Meskipun terkenal dengan teh, Slawi bukan merupakan dataran tinggi dengan hawa dingin dengan banyak kebun teh. Slawi merupakan daerah yang dekat dengan Pantura sehingga suhunya cenderung panas dengan kontur tanah yang landai tidak berbukit-bukit.
Tempat - Tempat menarik :

Alun - Alun Slawi



Alun - alun Kota Slawi, berupa taman dengan air mancur yang sangat besar, berlokasi di depan halaman pendopo Kabupaten Tegal. Suasana di alun - alun Slawi sangat ramai, apa lagi pada malam hari terutama pada malam minggu. Banyak sekali pedagang - pedagang yang mangkal / berjualan di sekitar alun - alun, beraneka ragam makanan ada di sini dan yang tidak pernah ketinggalan yaitu munuman khas kota Slawi Teh Poci, kalau orang Slawi bilangnya sih Moci.

Monumen Perjuangan GBN ( Procot )

                                                               


Terletak di Jl. Ahmad Yani tepatnya didepan Masjid Agung Slawi :

Monumen ini merupakan monument bersejarah pada masa Pemberontakan Darul Islam / Tentara Islam Indonesia ( DI / TII ). Gerakan DI / TII juga menyerang jawa tengah, Aceh dan Sulawesi Selatan. Gerakan Di / TII di Jawa Tengah yang di pimpin oleh Amir Fatah di bagian utara, yang bergerak di daerah Tegal, Brebes dan Pekalongan. Setelah bergabung dengan kartosuwiryo, Amir Fatah diangkat menjadi Komandan Angkatan Jawa Tengah. Dengan Pangkat Mayor Jenderal Tentara Islam Indonesia, untuk menghancurkan gerakan ini. Pada bulan januari 1950 di bentuk Komando Gerakan Banteng Negara ( GBN ) dibawah Letkol Sarbini.

Pusat Perdagangan Ruko Slawi

     

Ruko Slawi merupakan salah satu pusat perdagangan di kota slawi, dulunya Ruko ini hanyalah sebuah pasar yang akhirnya di pindahkan di daerah Trayeman dan di bangunlah pusat perdagangan ini yang letaknya di pusat kota slawi.

Mutiara Cahaya ( Supermarket Pertama Di Slawi )


 Mutiara Cahaya 1                                  Mutiara Cahaya 2


Mutiara cahaya 1 merupakan salah satu Supermarket pertama kali di kota slawi, terletak di depan pusat perdagangan kota slawi ( RUKO ), begitu pula dengan Mutiara Cahaya 2 yang letaknya persis di samping Mutiara Cahaya 1.


Tambun ( Pertigaan Taman Bunga )
Tambun ( Taman Bunga ) adalah pertiga'an di kota slawi, tepatnya di Depan SMA N1 SLAWI.
Pertiga'an ini merupakan tiga arah menuju ke Timur, Barat dan Selatan,jika ke Timur menuju kecamatan  Pangkah, Barat menuju kecamatan Dukuh Waru dan jika ke Selatan menuju kecamatan Lebaksiu.

Banyak Orang bertanya ..... apasih kebiasa'an orang Slawi...?
Nah... salah satu kebiasa'an orang Slawi adalah Moci, dan ini sudah menjadi tradisi / kebiasa'an orang Slawi sejak dulu. Moci adalah minuman sederhana asal Slawi ini memang khas baik rasa maupun penyajiannya. Tehnya diseduh dalam poci dari tanah liat dan diberi pemanis berupa gula batu. Saat dihirup kala cuaca dingin seperti ini hmm... rasa teh poci yang wangi, panas, sepet, legi, lan (dan) kentel ini makin nikmat saja!

Kini penggemar teh asal Slawi, Jawa Tengah ini bisa dibilang tak sedikit. Jika dulu orang tidak begitu mengenal teh poci, kini teh poci banyak dijual di warung, rumah makan, hingga restoran terutama yang menyajikan menu Jawa. Apa sih yang membuat teh yang satu ini istimewa?

Teh poci memang berbeda dengan teh lainnya. Pertama - tama dari soal penyajiannya sendiri yaitu menggunakan poci khusus yang terbuat dari tanah liat. Begitu pula dengan cangkirnya yang juga terbuat dari tanah liat, sehingga teh poci umumnya disajikan dalam wadah nampan yang berisi poci dan dua buah gelas. Kesemuanya terbuat dari tanah liat.

Untuk teh poci ini menggunakan jenis teh hitam yang beraroma harum dengan rasa sepet - sepet yang enak di lidah. Sehingga muncullah istilah 'teh poci wasgitel' yaitu wangi, panas, sepet, legi, lan ( dan ), kentel ( kental ). Kemudian daun teh diseduh dengan air panas seperti teh tubruk sehingga kental.

Sebagai pemanis tidak disediakan gula pasir melainkan gula batu yang biasanya sudah ditaruh dalam cangkir. Semakin lama pemakaian poci ini biasanya rasa teh akan semakin nikma, apa lagi kalau ada pasangannya yaitu mendoan ( tempe goreng yang di beri adonan tepung dan di goreng setengah matang ) dengan sambal kecap.

Untuk minum teh dengan poci tanah ada tata caranya : 

  - jika poci tanah masih baru harus di rebus dulu dengan air teh selama beberapa hari, atau isi poci dengan teh dan air mendidih biarkan seharian besoknya ganti lagi dengan yang baru, pokoknya sampai bau tanahnya hilang.
 - Dan cara mengaduknya juga, bila memakai gula pasir jangan pernah pada tuangan pertama gulanya mencair semua, usahakan bertahap mengaduknya karena pasti akan berkali-kali menuangkan teh ke dalam cangkir. 
 - Makanya paling nikmat kalo memakai GULA BATU, karena rasa manisnya awet dan lebih gimana gitu…. pokoknya top lah! Satu lagi, yang terpenting bila kita memakai poci tanah jangan ganti-ganti merk teh, jadi harus setia dengan satu merk. Karena ini akan mempengaruhi rasa tehnya .


Makanan Khas Kota Slawi :

Moci - Budaya minum teh sebagai teman ngobrol, biasanya dilakukan beramai-ramai. Teh dijarangi pada poci tanah ( teh poci ). kemudian dituang ke dalam cangkir dengan pemanis. gula batu. Teh dalam cangkir tidak diaduk. sehingga rasa manis ditemukan pada saat isi teh dalam cangkir hampir habis. Hal ini menyebabkan cangkir terus dituangi.



Mendoan - Tempe goreng dilapis tepung dengan bumbu. digoreng setengah matang. Biasanya sebagai teman minum teh Poci, dihidangkan dengan kecap dicampur cabe rawit. Mendoan juga didapati di daerah Banyumas.


 Sega Lengko - Nasi lengko adalah nasi dengan bahan pelengkap seperti tempe, tahu yang diiris dadu, toge, kol mentah, dan sambal kacang beserta kerupuk.


Tahu Aci - Tahu kuning yang dipotong setengah dengan arah potongan diagonal kemudia bekas potongan yang diagonal tersebut diberi adonan tepung sagu ( aci dalam bahasa Slawi ) kemudian digoreng.


Rujak Teplak - rujak teplak bahan dasarnya sangat sederhana yaitu sayur mayur seperti kangkung, daun pepaya, mentimun, pare, kol, tauge..atau dapat ditambahkan sayuran sesuai selera. yang khas adalah sambalnya karena sambalnya dibuat dari singkong yang telah dihaluskan trus dicampur dengan adonan cabe.


  Tahu Pletok - tahu pletok itu sama dengan tahu aci, lalu dimana letak perbedaannya? Disinilah letak perbedaannya. Jika tahu aci terbuat dari tahu kuning, maka tahu pletok terbuat dari tahu kulit yang berwarna coklat. Biasanya tahu coklat ini berbentuk segitiga. Untuk membuat tahu pletok, tahu kulit tersebut dibelah menjadi dua tetapi tidak sampai terbelah. Dibiarkan menjadi bentuk kotak persegi panjang. Kemudian, diatasnya di olesi dengan adonan aci kemudian digoreng sampai garing dan renyah. Inilah yang membedakannya dengan tahu aci. Jika adonan tahu aci itu kenyal, maka untuk tahu pletok justru dibiarkan garing dan gurih.



Krupuk Antor Glopot - krupuk antor ini juga merupakan salah satu cemilan khas slawi,krupuk ini sangat enak dan bumbunya sangat banyak,oleh karenanya orang - orang menamainya krupuk antor glopot.


Dan masih banyak lagi yang lainnya, seperti dodol glempang ( jenang ), gemblong kocar kacir, kacang asin bogares, pilus ( makanan kecil / snack dari tepung trigu ), martabak lebaksiu, nasi ponggol dll.


Inilah sekilas tentang kota slawi - tegal 
Jika anda sekalian penasaran dan ingin merasakan makanan - makanan khas kota slawi, Silahkan anda mampir sejenak bila melewati kota Tegal.

1 komentar:

silahkan tinggalkan komentar